Kamis, 12 September 2013

Kutipan Novel Rain Affair (Ketika hujan aku jatuh cinta) by Clara Canceriana





Dia menyatakan dan aku percaya.
Tapi ketika aku berusaha menemukan kesungguhan matanya,
Dia malah memasang kacamata hitam,
Untuk menyembunyikan dusta yang dia simpan disana.

Some people say “It’s like a quality pleasure.”
I kow he is lying to me but I keep wanting him.
I throught, I’ve already felt in love with him.
But the worst part is, I’m lying too. 

“apa gunanya sih punya pacar, tapi rasanya masih seperti menjomblo?”
“kenyataan selalu berbeda dari apa yang kita harapkan.”
“tahun baru identik sama resolusi”
“gue selalu berharap suatu saat nanti akan ada kesempatan untuk mendapatkan perhatian-khusus dari lo. Dan, bukan sebagai teman.”
“senyumnya begitu tulus dan sorot matanya tidak bisa membohongi siapapun yang melihatnya.”
“aku nggak bermaksud bikin kamu marah.aku cuman pengen kamu peka sama perasaanku.”
“sikapnya masih sehangat pertemuan mereka setahun lalu. Senyumannya sama. Binar mata yang sama.”
“aku tahu. Kita selamanya bersahabat.”
“kita kan baru kenal dia, bukan berarti bisa seenaknya minta bantuan ke dia.”
“hatinya masih merasakan kedamaian, tetapi semua itu kemudian menhilang dan berganti dengan perasaan hampa. Dia kesepian. Orang yang paling diharapkan ada disebelahnya, justru malah tidak ada disana.”
“tapi masa iya orang mau pacaran tanpa cinta, sih?”
“ada hal-hal yang kamu tak seharusnya ikut campur.”
“aku terlalu capek dan terlalu sibuk untuk ngikutin mood-mu terus.”
“sungguhkah waktu sudah berjalan secepat itu?”
“jangan karena satu kecelakaan, semangat kamu ngadepin hidup jadi menurun dratis.”
“tepatnya nggak ada yang bisa ngerasain apa yang sama persis kita rasain.”
“kadang orang nggak  bisa mengeluarkan apa yang dia rasa.”
“lo tau nggak kenapa banyak orang tertarik memilih interior warna putih? Putih itu keliatan bersih. Selain itu putih memberi kesan lapang & luas. Rasa seperti itu juga bisa kita alami. Kalau aja kita mau belajar untuk melepas masalah. Jangan dipendam sendiri, apalagi sampai menutupi semuanya.”
“seandainya dia mengerti, seharusnya dia tidak memaksakan perasaannya.”
“tidak ada yang pernah tahu bagaimana perasaan cinta itu muncul.”
“jangan maksain diri. Kalo masih mau nangis, nangis aja. Keluarin semuanya.”
“hubungan seseorang nggak akan bisa berjalan mulu kalo cinta itu nggak ada. Cinta itu tulus, Le. Bukan paksaan.”
“kadang kala cinta bisa tumbuh dan semakin hari mereka semakin bahagia.”
“sebagai sahabat yang baik, nggak sepatutnya ada perasaan direpotkan atau ngerepotin. Yang ada kita harus selalu siap untuk membantu, baik itu lagi sedih, kek, lagi suntuk kek, atau lagi Happy kayak sekarang.”
“waktu penantian yang panjang, tak menjadi obat yang mujarab untuk meredakan ketegangannya. Juga, kerinduannya.”

@Tiramissyou_



Kutipan dari Novel Remember When - Winna Effendi




"Mungkin itu jatuh cinta pada pandangan pertama. Mungkin itu hanya perasaan suka. Entah apalah. Yang jelas, aku merasakan sesuatu yang berbeda, sesuatu yang belum pernah aku rasakan seumur hidupku."
"Terus terang, tidak banyak murid yang sungguh-sungguh suka belajar. Kebanyakan dari mereka hanya belajar karena terpaksa, untuk mendapat nilai bagus, untuk lulus dan modal masa depan nanti."
"Hari senin selalu melelahkan. Pagi-pagi, saat semua orang masih menguap dan pengin bersembunyi di balik selimut untuk limat menit saja tidur lagi, kami harus mengikuti upacara bendera dan bermandian cahaya pukul tujuh pagi yang menyengat."
"Kemudian, rasa kagum itu berkembang menjadi sesuatu yang lebih."
"Life is a box chocolates, you never know what you're gonna get."
"Aku tidak suka sesuatu yang tidak pasti."
"Semua orang punya apresiasi musik yang berbeda. Bukan berarti genre itu jelek, atau sebaliknya. Namanya juga selera."
"Kata orang, hidup itu seperti roda. Kadang kita diatas, kadang kita ada dibawah."
"Kata Forrest Gump, hidup bagai sekotak cokelat, entah rasa apa yang bakal kita dapetin."
"Hidup juga kayak cuaca. Hari ini bisa hujan, besok bisa cerah. Tapi, lo nggak akan punya hujan selamanya, atau kemarau selamanya. Kita butuh pahit dan manis secara bersamaan, sebuah bentuk keseimbangan."
"Menurut gue, nggak ada orang yang bisa seratus persen bahagia, nggak ada juga orang yang seratus persen sedih."
"Jangan merendahkan diri sendiri. Kamu bukan seperti apa yang orang lain bilang. Kamu adalah kamu."
"Bohong itu seperti gulali yang menghilang diujung lidah begitu diisap. Sekali sebut, lalu dilupakan. Dan, bohong kecil lainnya mengikuti."
"Kadang, lo harus mencoba sesuatu yang baru. Apa lo nggak bosen dengan segala sesuatu yang begitu-begitu saja?"
"...basket tidak segampang kelihatannya, tetapi bukan juga olahraga yang susah."
"Waktu hidup manusia itu nggak pasti. Kita nggak punya kemampuan untuk nentuin masa dan arah hidup kita...."
"Hidup milik kita, juga bukan milik kita sendiri."
"Dia terus bilang ke gue, gue baik-baik aja kok, Rik, tapi dibalik itu, gue tahu semuanya. Gue tahu, tetapi nggak bisa berbuat apa-apa."
"Bagi gue, Nyokap adalah nomor satu, lebih dari anggota keluarga yang lain."
"Dari dulu, dia melihat gue apa adanya, baik sedih maupun senang. Namun, sekarang gue nggak bisa begitu. Kalau gue sedih, dia akan menyalahkan dirinya karena nggak bisa mengerti gue."
"Malam ini terang sekali. Langit memang tanpa bintang, tapi bulan purnama lebih terang dari biasanya."
"Nggak ada segala sesuatu yang pasti didunia ini...."
"Segala sesuatu butuh pertimbangan rasional."
"Cewek itu suka diperlakukan dengan lembut..."
"Gue nggak mau menutupi, mengalihkan pembicaraan, dan lari dari masalah yang gue buat sendiri."
" Tapi, sekarang gue sadar....seharusnya rasa iri itu nggak pernah ada."
"Memaafkan bukan berarti kalah."
"Gue hanya ingin lo bahagia....dengan semua pilihan lo. Apapun kondisinya."
"Cinta itu nggak memiliki, Gi. Begitu pula dengan gue; walaupun sekarang rasanya sakit."
"When you make decisions, you deal with consequences."

**Tiramissyou