Senin, 28 April 2014

Diam




Tidak ada hal penting yang ingin ku tulis malam ini. Hanya sekedar kalimat biasa. Aku ingin menulis, menulis apa yang tak terbaca.

Tolong, jangan sepele. Jangan remeh. Jangan semena-mena. Atau aku yang akan pergi. Tolong, pelajari tentang bagaimana cara menghargai orang lain. Tolong, mengerti dan pahami semua ini.

Tuhan, aku memang bukan terbaik. Aku biasa saja, tapi aku ingin memberikan yang terbaik semampu yang aku bisa lakukan. Sampai aku sadar semua ini aku lakukan tanpa pernah melihat sisiku sendiri. Apapun akan aku lakukan, tentang pengorbanan. Aku memang tidak berucap, tapi setidaknya lihatlah aku dari sisi terbaikmu.

Aku tetap ingin menjadi peri danau. Peri yang selalu bisa memahami air. Bagaimana ketika ia mengalir, beriak, tenang bahkan meluap. Kau lebih memilih dia yang hanya ada disaat dia membutuhkanmu, dan kau melupakan bagaimana aku memperjuangkanmu.

Aku memang telah terbiasa. Sudahlah.



0 komentar:

Posting Komentar